DKI Jakarta – Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI DKI Jakarta menemukan total surat pernyataan yang mana kurang dan juga rusak untuk pemilihan gubernur serta perwakilan gubernur DKI DKI Jakarta 2024 sebanyak 51.234 lembar.
"Jumlah kekurangan dan juga surat pernyataan rusak se-DKI Ibukota Indonesia adalah 51.234 lembar," ucap Kepala Divisi Perencanaan juga Logistik KPU DKI Ibukota Indonesia Nelvia Gustina saat dihubungi di dalam Jakarta, Sabtu.
KPU DKI, kata Nelvia, melakukan komunikasi dengan pihak penyedia agar dapat memenuhi keinginan surat pengumuman maksimal pada 6 November 2024.
Adapun total surat kata-kata untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Ibukota Indonesia 2024 yakni banyaknya 8.425.775. Jumlah ini berasal dari jumlah total Daftar Pemilih terus (DPT) yakni 8.214.007 ditambah dengan 2,5 persen surat kata-kata cadangan yang digunakan dihitung dengan pembulatan ke melawan di setiap tempat pemungutan pengumuman (TPS).
"Selain itu diproduksi juga 2.000 surat suara, juga ini belum didistribusikan ke KPU kabupaten/ kota, tetapi disimpan di dalam KPU provinsi untuk jikalau muncul pemungutan ucapan ulang (PSU)," jelas Nelvia.
Sementara itu, langkah-langkah cetak surat pernyataan sudah ada berlangsung pada Oktober lalu, dilanjutkan tahapan sortir lalu lipat surat pendapat di dalam KPU lima administrasi kota DKI Jakarta kemudian Kepulauan Seribu yang mana telah dilakukan rampung pada 30 Oktober 2024.
"Sortir lipat surat pendapat ke enam kabupaten serta kota se-DKI Ibukota Indonesia sudah ada selesai dijalankan pada 30 Oktober 2024 sesuai jadwal yang ditentukan oleh KPU provinsi," ujar Nelvia.
Selanjutnya, imbuh dia, akan dikerjakan distribusi serah terima logistik pilkada dari KPU kabupaten serta kota ke panitia pemilihan kecamatan (PPK) pada 14 November 2024 ditandai dengan Berita Acara Serah Terima dari KPU kabupaten/kota ke PPK.
"Distribusi ke TPS nanti paling lambat H-1 (sebelum hari pemungutan suara)," demikian kata Nelvia.
Pemungutan ucapan Pemilihan Kepala Daerah Ibukota 2024 akan diadakan pada 27 November 2024. pemilihan gubernur DKI Ibukota kali ini dihadiri oleh pasangan calon (paslon) gubernur juga perwakilan gubernur nomor urut 1 Ridwan Kamil-Suswono (RIDO), paslon nomor urut 2 Dharma Pongrekun-Kun Wardana (Dharma-Kun) lalu paslon nomor urut 3 Pramono Anung-Rano Karno (Pram-Doel).
Artikel ini disadur dari KPU DKI temukan jumlah surat suara kurang dan rusak sebanyak 51 ribu
