Mengenal Lebih Dekat Desa Wae Rebo, Desa Adat Di Atas Awan Di Flores

Mengenal Lebih Dekat Desa Wae Rebo, Desa Adat Di Atas Awan Di Flores

Mengenal Lebih Dekat Desa Wae Rebo, Desa Adat di Atas Awan di Flores

Di tengah pegunungan yang menjulang tinggi di Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur, tersembunyi sebuah desa adat yang memukau bernama Wae Rebo. Desa ini terletak di ketinggian 1.200 meter di atas permukaan laut, menawarkan pemandangan alam yang spektakuler dan budaya yang unik.

Perjalanan Menuju Wae Rebo

Mencapai Wae Rebo bukanlah hal yang mudah. Perjalanan dari kota Ruteng, ibu kota Kabupaten Manggarai, memakan waktu sekitar 3-4 jam dengan mobil atau motor. Setelah itu, pengunjung harus melanjutkan perjalanan dengan berjalan kaki selama sekitar 3 jam melalui jalan setapak yang berliku dan menantang.

Namun, semua kesulitan itu akan terbayar begitu Anda tiba di Wae Rebo. Desa ini seolah melayang di atas awan, dikelilingi oleh pegunungan hijau dan hutan yang rimbun.

Rumah Tradisional Mbaru Niang

Salah satu keunikan Desa Wae Rebo adalah rumah tradisionalnya yang disebut Mbaru Niang. Rumah-rumah ini berbentuk kerucut dengan atap yang terbuat dari ilalang dan dinding yang terbuat dari kayu. Setiap Mbaru Niang memiliki lima lantai yang melambangkan lima tahap kehidupan manusia.

Lantai pertama digunakan untuk menyimpan makanan dan ternak. Lantai kedua adalah ruang tamu dan ruang makan. Lantai ketiga adalah kamar tidur untuk orang tua. Lantai keempat adalah kamar tidur untuk anak-anak. Dan lantai kelima adalah tempat suci untuk menyimpan benda-benda pusaka dan melakukan upacara adat.

Budaya dan Tradisi

Masyarakat Wae Rebo masih sangat menjunjung tinggi budaya dan tradisi leluhur mereka. Mereka hidup dalam harmoni dengan alam dan memiliki sistem gotong royong yang kuat.

Salah satu tradisi unik di Wae Rebo adalah upacara Caci, yaitu sebuah pertunjukan seni bela diri tradisional yang menggunakan cambuk dan perisai. Upacara ini biasanya diadakan pada bulan Agustus untuk merayakan panen dan meminta berkah dari leluhur.

Wisata Alam dan Budaya

Selain rumah tradisional dan budayanya yang unik, Wae Rebo juga menawarkan keindahan alam yang luar biasa. Pengunjung dapat menjelajahi hutan sekitarnya, mendaki gunung, atau sekadar menikmati pemandangan dari teras Mbaru Niang.

Ada juga beberapa air terjun di sekitar desa, seperti Air Terjun Cunca Wulang dan Air Terjun Mbaru Niang. Air terjun ini menawarkan kesegaran dan pemandangan yang indah.

Akomodasi dan Fasilitas

Meskipun terletak di daerah terpencil, Wae Rebo memiliki beberapa akomodasi dasar untuk wisatawan. Pengunjung dapat menginap di Mbaru Niang bersama keluarga setempat atau di wisma yang dikelola oleh desa.

Fasilitas di Wae Rebo masih terbatas, tetapi ada beberapa warung yang menjual makanan dan minuman. Pengunjung juga dapat membeli suvenir kerajinan tangan buatan masyarakat setempat.

Tips Berkunjung

  • Siapkan fisik yang prima karena perjalanan menuju Wae Rebo cukup menantang.
  • Bawa perlengkapan trekking yang memadai, seperti sepatu bot, pakaian yang nyaman, dan tas ransel.
  • Hormati budaya dan tradisi masyarakat setempat.
  • Siapkan uang tunai karena tidak ada ATM di Wae Rebo.
  • Pesan akomodasi dan pemandu wisata terlebih dahulu, terutama jika berkunjung pada musim ramai.

Kesimpulan

Desa Wae Rebo adalah destinasi wisata yang unik dan memikat di Pulau Flores. Desa adat ini menawarkan pemandangan alam yang spektakuler, budaya yang kaya, dan pengalaman yang tak terlupakan. Perjalanan menuju Wae Rebo memang menantang, tetapi keindahan dan keunikan desa ini sepadan dengan usaha yang dikeluarkan.

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *