Suriah desak warga abaikan berita sesat yang mana disebarkan teroris

Suriah desak warga abaikan berita sesat yang tersebut mana disebarkan teroris

Tehran – Tentara Suriah telah terjadi memohonkan agar komunitas tidak ada memperhatikan informasi menyesatkan yang digunakan disebarkan oleh kelompok teroris.

"Organisasi teroris bersenjata terus menyebarkan berita palsu melalui semua jaringan mereka, sebagai bagian dari peperangan media terkoordinasi yang tersebut bertujuan untuk memengaruhi moral rakyat kami dan juga tentara yang tersebut pemberani," kata tentara Suriah di pernyataan yang tersebut disiarkan kantor berita resmi Suriah, SANA melalui Telegram pada Hari Sabtu waktu malam waktu setempat.

Pernyataan yang disebutkan mengutarakan kelompok teroris memanfaatkan kejadian ke lapangan baru-baru ini ke kota Aleppo, Suriah dan juga juga fokus beberapa media internasional kemudian Arab yang menyebarkan "berita palsu" tanpa mempertimbangkan kebenarannya.

Tentara Suriah juga menambahkan bahwa pasukan merekan telah dilakukan mengatur garis pertahanan yang diperkuat dan juga berada di kesiapan penuh juga moral yang mana membesar untuk menghadapi para teroris, sembari menambahkan bahwa serangan balasan akan segera diresmikan untuk membebaskan wilayah-wilayah yang tersebut telah dilakukan dia ambil.

Dalam pernyataan lain, tentara Suriah juga membantah berita yang digunakan beredar ke halaman juga wadah organisasi teroris bersenjata tentang masuknya dia ke kota-kota di pedesaan utara Hama, satu di antaranya As Suqaylabiyah, Hayalin, Muhradah, Al-Lataminah, Halfaya, Taybat Al-Imam, Ma'an, Suran, Maar Shahour, serta kota-kota tetangga lainnya.

Adapun kelompok teroris, dengan dukungan beberapa negara juga kedatangan pasukan asing baru, melancarkan serangan besar-besaran terhadap posisi-posisi tentara Suriah di dalam barat laut, barat, juga barat daya Aleppo pada Rabu pagi.

Sumber : IRNA-OANA

Artikel ini disadur dari Suriah desak warga abaikan berita sesat yang disebarkan teroris

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *